Kalau kamu seorang DJ yang juga sering ngulik track di DAW atau nge-remix, kamu butuh headphone DJ untuk mixing dan produksi yang lebih dari sekadar bass nendang. Headphone ini harus punya respon frekuensi flat, detail suara akurat, dan tetap nyaman dipakai berjam-jam.
Di artikel ini, kita bahas 5 headphone terbaik 2025 yang bisa kamu andalkan untuk produksi dan mixing musik dengan hasil profesional.
🎧 1. Audio-Technica ATH-M50x
- Harga: ±3 juta
- Tipe: Closed-back
- Kelebihan: Suara akurat, bass tight, build kokoh
- Kekurangan: Clamp agak kencang untuk pemakaian lama
- 🔗 ATH-M50x – Audio-Technica Official
🎧 2. Beyerdynamic DT 770 Pro (80 Ohm)
- Harga: ±3.5 juta
- Tipe: Closed-back
- Kelebihan: Soundstage lebar, detail tinggi, sangat nyaman
- Kekurangan: Kabel tetap, agak bulky
- 🔗 DT 770 Pro – Beyerdynamic
🎧 3. Sennheiser HD 280 Pro
- Harga: ±2.2 juta
- Tipe: Closed-back
- Kelebihan: Isolasi top, respon flat, cocok untuk mixing
- Kekurangan: Kurang fun buat casual listening
- 🔗 HD 280 Pro – Sennheiser
🎧 4. Sony MDR-7506
- Harga: ±2.5 juta
- Tipe: Closed-back
- Kelebihan: Vokal jernih, mid clear, banyak dipakai di broadcast
- Kekurangan: Kabel panjang permanen
- 🔗 MDR-7506 – Sony Pro
🎧 5. AKG K371
- Harga: ±2.8 juta
- Tipe: Closed-back
- Kelebihan: Respon bass linear, bisa dilipat, kabel bisa dilepas
- Kekurangan: Earpad mudah aus kalau sering dipakai outdoor
- 🔗 K371 – AKG by Harman
🔊 Tips Memilih Headphone untuk Mixing & Produksi
- Pilih respon frekuensi flat untuk hasil yang jujur
- Perhatikan kenyamanan jangka panjang (earpad, bobot, clamping)
- Cek impedansi: 32–80 ohm ideal untuk laptop/controller
📊 Kesimpulan
Memilih headphone DJ untuk mixing dan produksi adalah investasi penting. Kalau kamu ingin hasil produksi lebih detail, cue lebih presisi, dan mixing yang enak didengar di berbagai sistem—pilih headphone yang flat, jujur, dan nyaman.
🎵 Mixing bukan cuma soal telinga, tapi juga alat yang kamu pakai untuk mendengarnya.
